KIBLAT.NET, Probolinggo – Ketua Umum Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kota Probolinggo, K.H. Nizar Irsyad AF mengapresiasi tokoh dan ormas-ormas Islam yang ada di Kota Probolinggo yang telah memprakarsai berdirinya Aliansi Nasional Anti Syiah (ANNAS) Probolinggo.

Hal ini disampaikan Kiai Nizar saat memberikan sambutan dalam Deklarasi dan Pengukuhan Pengurus ANNAS Wilayah Jawa Timur Kota Probolinggo, di Masjid Al Arif Jl. Mastrip Kota Probolinggo, Ahad, 28 Februari 2016.
Selanjutnya Kiai Nizar menyatakan, berdirinya ANNAS ini sejalan dengan apa yang telah difatwakan oleh MUI Jawa Timur bahwa Syiah adalah sesat dan menyesatkan yang juga diperkuat oleh Peraturan Gubernur (Pergub) Jawa Timur (Jatim).
Ia menegaskan, semestinya pemerintah dan aparat keamanan, intelejen, Polri dan TNI responsif, konsisten mendengar dan mengawal apa yang telah menjadi fatwa ulama dan Pergub Jatim untuk mencegah, melarang Syiah melakukan segala kegiatan-kegiatannya di Probolinggo.
Ketua MUI Probolinggo ini juga menyatakan, “Syiah adalah musuh kita bersama, karena telah banyak kebohongan-kebohongan yang dilakukan oleh Syiah terutama telah memecah-belah Ahlulbait.”
Kebohongan tersebut antara lain Syiah mengaku sebagai pejuang cinta Ahlulbait, pada praktik dan amaliah sehari-hari ajaran-ajarannya justru menghancurruntuhkan keluarga Ahlulbait dan keluarga Rasulullah SAW.
Terakhir, Kiai Nizar memohon kepada pemerintah Kota Probolinggo, khususnya TNI dan Polri merespon dan mengawal dengan konsisten fatwa MUI untuk tidak memberikan ruang kepada Syiah melaksanakan ajaran dan kegiatan-kegiatannya di Probolinggo.
Kepada para pengurus ANNAS Kota Probolinggo, Kiai Nizar berharap agar dapat merealisasikan Visi dan Misi ANNAS yang sekilas profil ANNAS yang dikirim ke MUI.

Reporter: Abu MT
Editor: Fajar Shadiq
Axact

Axact

Vestibulum bibendum felis sit amet dolor auctor molestie. In dignissim eget nibh id dapibus. Fusce et suscipit orci. Aliquam sit amet urna lorem. Duis eu imperdiet nunc, non imperdiet libero.

Post A Comment:

0 comments: